Perbaikan Data
Perbaikan Data khusus anggota
Klik Di Sini

Pariwisata Bali Tumbuh Pesat, Optimistis Hadapi 2025

MANGUPURA, NusaBali - Sektor pariwisata Bali menunjukkan pertumbuhan pesat seiring meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan. Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Badung I Gusti Ngurah Rai Suryawijaya, menyampaikan pemulihan industri pariwisata pasca Pandemi Covid-19 berjalan dengan baik dan memberikan optimisme besar dalam menghadapi tahun 2025. Suryawijaya mengungkapkan bahwa jumlah wisatawan yang berkunjung ke Bali telah melampaui angka sebelum pandemi. Pada 2019, kata dia, tercatat 6,3 juta wisatawan datang ke Bali, sementara di 2024 jumlah tersebut meningkat menjadi 6,4 juta wisatawan. Angka ini menunjukkan bahwa Bali tetap menjadi destinasi wisata unggulan, baik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.“Pada 2019 sebelum Covid-19, jumlah wisatawan mencapai 6,3 juta orang. Tahun lalu angka tersebut telah melampaui, mencapai 6,4 juta wisatawan,” sebut Suryawijaya belum lama ini.Tren positif ini membuat PHRI Badung yakin pada 2025 akan menjadi tahun yang lebih baik bagi industri pariwisata. Dengan peningkatan jumlah wisatawan, diharapkan tingkat hunian hotel serta pertumbuhan ekonomi di Bali semakin meningkat.“Kami optimis pariwisata Bali akan terus berkembang, memberikan dampak positif bagi sektor ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” tutur pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua PHRI Bali itu. Ke depan, PHRI Badung akan terus berupaya menarik lebih banyak wisatawan dari segmen bisnis kelas menengah ke atas. Langkah ini bertujuan untuk memperkuat industri perhotelan dan wisata di tengah tantangan yang ada, termasuk pengurangan dan pengetatan anggaran pemerintah untuk pertemuan serta perjalanan dinas.Meskipun ada kebijakan penghematan anggaran untuk perjalanan dinas dan pertemuan, Suryawijaya menilai dampaknya terhadap sektor perhotelan dan MICE (Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions) tidak terlalu signifikan. “Ini juga akan berpengaruh tetapi tidak signifikan, kami akan imbangi dengan tamu FIT (Free Independent Traveler), grup wisata, serta penyelenggaraan event MICE dari luar,” kata Suryawijaya. 7 ol3