Perbaikan Data
Perbaikan Data khusus anggota
Klik Di Sini

Tingkat Hunian Hotel Berbintang di Karangasem Peringkat Teratas di Bali, Begini Kata PHRI

Bisnis.com, DENPASAR – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali mencatat tingkat hunian hotel bintang di Kabupaten Karangasem menempati posisi teratas sepanjang 2023 jika dibandingkan dengan daerah lainnya di Bali. Dari Januari hingga Agustus 2023 tingkat hunian hotel di Karangasem mencapai 63,67 persen, lebih tinggi dibandingkan Denpasar dengan tingkat hunian 62,07 persen, kemudian Badung 61,05 persen. . Sementara itu, tingkat penghunian kamar hotel bintang terendah pada Agustus 2023 tercatat di Kabupaten Jembrana sebesar 31,86 persen, turun 6,68 poin dibandingkan dengan bulan Juli 2023. Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Karangasem, I Wayan Kariasa menjelaskan tingkat hunian hotel yang terus naik disebabkan mulai ramainya wisatawan mancanegara berkunjung ke Karangasem pada 2023. “Mayoritas tamu yang datang dari Eropa, mereka biasanya menginap di hotel – hotel berbintang di Candidasa, Manggis. Kami tentu menyambut positif kenaikan ini menunjukkan Karangasem juga menjadi pilihan wisman selain Badung dan Denpasar,” jelas Kariasa kepada Bisnis, Senin (2/10/2023).Baca JugaMaju Mundur Eksekusi Hotel SultanPengosongan Hotel Sultan Kandas! Negara Kembali Mengalah dari Ponjto SutowoKunjungan Wisman ke Bali Tembus 3,41 Juta Orang Tingkat hunian tertinggi menurut Kariasa terjadi sejak Juli hingga Agustus dengan tingkat hunian mencapai 75 persen, pada Oktober dan November diproyeksikan kembali turun ke kisaran 60 persen dan akan naik kembali pada Desember 2023 dengan proyeksi tingkat hunian kamar hotel mencapai 85 persen. Mayoritas wisman yang datang ke Karangasem berkunjung ke sejumlah destinasi seperti Lempuyangan, snorkeling di Candidasa dan berkunjung ke desa wisata Tenganan yang masih mempertahankan keaslian budaya Bali zaman dahulu. Kariasa berharap tren kunjungan trend positif kunjungan wisman ini terus berlanjut sehingga pemerataan kunjungan wisman dari Bali Selatan ke Bali Timur terealisasi dengan baik. Kariasa juga menyebut naiknya kunjungan wisman di Karangasem tidak lepas dari promosi yang dilakukan oleh pelaku pariwisata sejak tahun lalu, kemudian kualitas layanan kepada wisatawan juga terus ditingkatkan melalui pelatihan pramuwisata secara berkesinambungan. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News